Bakamla Tenayan Raya

Loading

Peran Pengawasan dalam Menjaga Keberlanjutan Sumber Daya Perikanan

Peran Pengawasan dalam Menjaga Keberlanjutan Sumber Daya Perikanan


Peran pengawasan dalam menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan sangat penting untuk dilakukan. Tanpa adanya pengawasan yang ketat, sumber daya perikanan kita dapat terancam keberlangsungannya. Menurut Ahmad Syafii Maarif, mantan Ketua Umum PBNU, “Pengawasan yang baik sangat diperlukan untuk mencegah overfishing dan kerusakan lingkungan laut akibat aktivitas perikanan yang tidak terkendali.”

Pengawasan juga berperan dalam menjamin keberlanjutan sumber daya perikanan untuk generasi mendatang. Hal ini sejalan dengan pendapat Prof. Dr. Arief Rachman, ahli kelautan dari IPB University, yang menyatakan bahwa “Pengawasan yang efektif akan membantu dalam menjaga keseimbangan ekosistem perairan dan memastikan agar sumber daya perikanan dapat terus dimanfaatkan secara berkelanjutan.”

Namun, meskipun pentingnya peran pengawasan dalam menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan, masih banyak tantangan yang dihadapi. Kurangnya kesadaran akan pentingnya pengawasan, minimnya sarana dan prasarana, serta rendahnya koordinasi antarinstansi menjadi beberapa faktor yang membuat pengawasan tidak optimal.

Menurut data Kementerian Kelautan dan Perikanan, sebanyak 70% sumber daya perikanan di Indonesia sudah dalam kondisi overfishing. Hal ini menunjukkan bahwa peran pengawasan dalam menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan harus ditingkatkan. “Kita harus segera bertindak sebelum terlambat, mengingat pentingnya sumber daya perikanan bagi kehidupan manusia,” ujar Prof. Dr. Rokhmin Dahuri, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan.

Untuk itu, diperlukan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan stakeholders terkait dalam meningkatkan peran pengawasan dalam menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan. Melalui sinergi yang baik, diharapkan sumber daya perikanan kita dapat terjaga dengan baik untuk masa depan yang lebih baik.